Pemda DKI gencar menyuruh warganya untuk tidak membuang sampah sembarangan. Demi kebersihan dan keindahan kota katanya. Seratus persen saya dukung itu. Tapi, nah ini dia yang menarik, kenapa kok saya jarang sekali melihat tempat sampah? Saya tidak membahas tempat sampah di area swasta / private melainkan di area milik pemda sendiri. Apakah krn pemerintah daerah tidak punya dananya?
Semestinya Pemda bisa memaksa pengusaha untuk menyediakan tempat sampah sejumlah tertentu sebagai bentuk tanggung jawab pengusaha terhadap kebersihan kota. Apabila setiap tempat usaha dipaksa untuk menyediakan 4 unit tempat sampah di trotoar, saya rasa sudah cukup. Gak perlulah diseragam-seragamin dgn tulisan DKI segala. Cukup ditulis “TEMPAT SAMPAH” saja.
Barangkali hal ini bisa jadi masukan buat pemerintah daerah.
Waah.. Hebaat…, halte busway di PIM ada toiletnya..!!
Tadi berangkat naik buskota. Yang jadi pertanyaan, kenapa kenek bus selalu bilang ke penumpangnya kalo mau turun “kaki kiri dulu”? Ternyata kalo kaki kanan duluan itu orang pasti jatuh! Kenapa jatuh? Karena busnya gak pernah berhenti kalo mau nurunin orang. Gile beneerrr..!!!!
Begitu juga kalo mau naikin penumpang. Orang disuruh cepat2 naik karena busnya gak pernah berhenti benar2 alias masih bergerak. Bayangin aja, hal tersebut sdh menjadi suatu kewajaran dalam proses naik-turun bus di Jakarta. Sekali lagi, gilee beneeerrrr….!!!!!
Kalau kita lagi jalan-jalan di mall, coba perhatikan, sekarang banyak sekali pasangan muda yang jalan-jalan sambil bawa anak balitanya. Biasanya mereka membawa kereta dorong atau yang populer disebut stroller. Modelnya aneka ragam.
Nanti juga blog saya akan saya isi dengan daftar bengkel-bengkel di Jakarta. Untuk yang satu ini saya mohon bantuan teman-teman untuk dapat bantu update.
Saya juga sedang mempersiapkan data mengenai mall-mall di Jakarta. Mungkin tidak semua mall di Jakarta akan saya tulis disini, tapi top ten nya sajalah.
Kemungkinan besar saya posting bersamaan dengan tempat jajan di Jakarta.
Ingin sekali rasanya untuk menulis atau membuat daftar tempat jajan di Jakarta. Namun berhubung databasenya belum lengkap jadi ya ditunggu saja yaa… sementara saya siapkan database tempat jajannya…
![](https://bebekkeling.wordpress.com/wp-content/uploads/2009/09/damrisoetta.jpg?w=300)
DAMRI menyediakan layanan rute menuju Bandara Soekarno-Hatta.
Berikut ini trayek dan tarifnya :
- Gambir (Rp.20,000,-)
- Rawamangun (Rp.20,000,-)
- Blok M (Rp.20,000,-)
- Tanjung Priok (Rp.20,000,-)
- Kemayoran (Rp.20,000,-)
- Kampung Rambutan (Rp.20,000,-)
- Pasar Minggu (Rp.20,000,-)
- Bogor (Rp.30,000,-)
- Bekasi (Rp.28,000,-)
- Lebak Bulus (Rp.20,000,-)
- Serang – Banten (Rp.28,000,-)
- Merak (Rp.30,000,-)
- Cikarang (Rp.30,000,-)